BandungAktual.com -- Usai menang 1-0 atas PSM Makassar di pertandingan pertama penyisihan Grup C Piala Presiden 2017, Persib Bandung menjalani laga melawan Persiba Balikpapan di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Bandung, Minggu (12/2/2017) Pkl. 18.30 WIB (Siaran Langsung SCTV).
Duel Persib dan Persiba diprediksi bakal berlangsung seru. Kedua tim kini sama-sama mengoleksi nilai tiga usai sama-sama menang dengan skor yang sama, 1-0, di pertandingan pertama. Persiba menang 1-0 atas Persela Lamongan.
Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman mengungkapkan, dirinya akan merotasi pemain saat melawan Persiba.
"Ada perubahan, tapi tidak signifikan. Karena banyak pemain tidak tampil kemarin," kata Djanur di laman resmi klub.
Ia menegaskan, rotasi pemain itu bukan serta merta menjadi isyarat kalau Persib meremehkan Persiba Balikpapan. Menurut dia, tim lawan yang berjuluk Beruang Madu itu adalah lawan kuat yang tak bisa diremehkan.
Selain memberikan kesempatan main, target lain yang ingin dicapai Persib adalah mencoba berbagai skema tim. Musim ini dia mengaku cukup banyak punya cadangan skema atau formasi permainan yang akan diterapkan berbeda bagi setiap lawannya.
"Skema itu memang sudah dipersiapkan. Tadinya seperti itu, bisa 4-3-3, 4-2-3-1, 4-1-4-1, walaupun saya sudah tidak terlalu penting skema. Paling penting itu cara kerja, apapun skemanya kalau cara kerjanya bagus pasti bagus," ungkapnya.
Meskipun ada rotasi, Djanur yakin pasukannya akan tetap kuat. "Kami akan menghadapi lawan yang punya karakter permainan keras. Meskipun kemenangan mereka berkat penalti, Persiba tak bisa diremehkan," pungkasnya.
Persib Bandung pernah bertemu Persiba di Final Piala Wali Kota Padang 2015. Saat itu Maung Bandung menang 2-0 dan tampil sebaga juara.
Maung Bandung juga menang 2-1 atas Persiba di TSC 2016. Dengan demikian, secara head to head, Persib unggul atas Persiba.
Piala Presiden 2017 menjadi ajang bagi Maung Bandung dan tim lain meramu strategi dan fomasi pemain jelang kompetisi reguler ISL yang kini bernama Liga 1 mulai 26 Maret 2017. Persib juga menjadikan Piala Presiden sebagai ajang seleksi tiga pemain asing --Erick Week (Liberia), Willie Overtoom (Kamerun-Belanda), dan Mirko Livaja (Kroasia).
Ia menegaskan, rotasi pemain itu bukan serta merta menjadi isyarat kalau Persib meremehkan Persiba Balikpapan. Menurut dia, tim lawan yang berjuluk Beruang Madu itu adalah lawan kuat yang tak bisa diremehkan.
Selain memberikan kesempatan main, target lain yang ingin dicapai Persib adalah mencoba berbagai skema tim. Musim ini dia mengaku cukup banyak punya cadangan skema atau formasi permainan yang akan diterapkan berbeda bagi setiap lawannya.
"Skema itu memang sudah dipersiapkan. Tadinya seperti itu, bisa 4-3-3, 4-2-3-1, 4-1-4-1, walaupun saya sudah tidak terlalu penting skema. Paling penting itu cara kerja, apapun skemanya kalau cara kerjanya bagus pasti bagus," ungkapnya.
Meskipun ada rotasi, Djanur yakin pasukannya akan tetap kuat. "Kami akan menghadapi lawan yang punya karakter permainan keras. Meskipun kemenangan mereka berkat penalti, Persiba tak bisa diremehkan," pungkasnya.
Persib Bandung pernah bertemu Persiba di Final Piala Wali Kota Padang 2015. Saat itu Maung Bandung menang 2-0 dan tampil sebaga juara.
Maung Bandung juga menang 2-1 atas Persiba di TSC 2016. Dengan demikian, secara head to head, Persib unggul atas Persiba.
Piala Presiden 2017 menjadi ajang bagi Maung Bandung dan tim lain meramu strategi dan fomasi pemain jelang kompetisi reguler ISL yang kini bernama Liga 1 mulai 26 Maret 2017. Persib juga menjadikan Piala Presiden sebagai ajang seleksi tiga pemain asing --Erick Week (Liberia), Willie Overtoom (Kamerun-Belanda), dan Mirko Livaja (Kroasia).
Ketiga pemain asing tersebut diproyeksikan mengisi slot satu pemain asing yang masih kosong. Dua pemain asing Persib lainnya yang sudah lebih dulu dikontrak musim ini adalah Shohei Matsunaga (Jepang) dan Vladimir Vujovic (Montenegro).*